Pasar tradisionalSaya selalu menyukai pasar tradisional. Sebuah tempat yang aromanya sangat khas:  bau bawang, lada, kol, cabe, amis ikan,  daging dan sebagainya; yang bercampur dengan aroma peluh manusia dan wangi buah. Tempat di mana pedagang dan pembeli masih bisa melakukan tawar-menawar. Berdialog dan bertatap muka secara jujur. Saya menyukai tempat dan suasana semacam itu. Sungguh-sungguh menikmatinya.   Lanjutkan membaca “Suatu hari di sebuah pasar”