Daya kritis digunakan hanya untuk menyerang kelompok yang dianggap berseberangan. Dimanfaatkan untuk mengkampanyekan kepentingan orang-orang yang sekubu. Menggiring opini dan persepsi agar publik bisa diarahkan dan percaya dengan berita mereka, dengan yang mereka beritakan. Media lalu menjelma seperti papan pengumuman atau selebaran propaganda. Buram dan penuh insinuasi.
Lanjutkan membaca “GM dan “GM””
Apa sebetulnya pers itu? Apa sebetulnya pers yang “tidak harus netral” dan “tidak menfitnah” itu? Lanjutkan membaca “Obor Rakyat, kuasi berita dan bintang porno”
Aburizal Bakrie kini cenderung lebih dekat dan menyokong Susilo Bambang Yudhoyono, bahkan menjadi bagian dari tim sukses pemenangan incumbent itu dalam Pemilu Presiden 2009. Dia meninggalkan Jusuf Kalla, sahabat seiring yang selalu membelanya.
Komentar Pembaca